Kajianberita.com
Beranda Ekonomi Masyarakat Medan Konsumen Tertingi Belanja Makanan dan Minuman di Tokopedia

Masyarakat Medan Konsumen Tertingi Belanja Makanan dan Minuman di Tokopedia

Kajianberita.com/Tokopedia

MEDAN – Kategori makanan & minuman terus menjadi favorit masyarakat sepanjang 2022 di Tokopedia. Kota Medan dan Provinsi Sumatera Utara tercatat sebagai salah satu daerah yang masyarakatnya  tertinggi bertransaksi di E-commerce tersebut.

Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Regional) Tokopedia, Rizky Juanita Azuz, mengatakan sederet inisiatif dan kampanye pun dihadirkan Tokopedia guna mempermudah masyarakat memenuhi berbagai kebutuhan akan produk makanan dan minuman.

“Kami mencatat produk susu & olahan susu, bumbu & mahan masakan, minuman, makanan ringan serta mie & pasta menjadi produk makanan dan minuman dengan jumlah transaksi tertinggi di 2022 lalu,” kata Rizky Juanita Azuz, dalam keterangan tertulisnya yang diterima, Minggu (22/01/2023).

Data internal Tokopedia juga mencatat selama 2022 kabupaten/kota dengan jumlah transaksi produk makanan dan minuman tertinggi berada di Kabupaten Sidoarjo, Kota Medan, Kota Semarang, Kota Surabaya dan Kota Bandung.

Sedangkan untuk Provinsi dengan jumlah transaksi produk makanan dan minuman tertinggi berada di Sulawesi Selatan, Bali, Jawa Timur, Jawa Barat dan Sumatera Utara.

Di sisi lain, Tokopedia terus menggencarkan berbagai kampanye dan fitur untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dengan mudah cepat, termasuk makanan dan minuman. Dilayani Tokopedia misalnya.

Gudang pintar Tokopedia yang dihadirkan untuk menjawab tantangan logistik antar pulau dalam memenuhi kebutuhan masyarakat di seluruh penjuru Indonesia termasuk pelaku usaha di industri makanan dan minuman agar dapat memaksimalkan penjualan.

Rizky menambahkan, “Tokopedia mencatat kenaikan jumlah transaksi pada kategori makanan dan minuman yang mencapai 3x lipat pada layanan Dilayani Tokopedia selama 2022 dibandingkan 2021.”

“Tokopedia #SelaluAdaSelaluBisa dalam memberikan panggung seluas-luasnya bagi pegiat usaha lokal, termasuk UMKM untuk memulai hingga mengembangkan bisnisnya dengan pemanfaatan teknologi. Kami berharap gencarnya inisiatif hyperlocal yang kami hadirkan mampu mendukung UMKM untuk semakin berjaya di negeri sendiri,” tutup Rizky.*

Komentar
Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Iklan