Nasdem Berharap Partai Demokrat Deklarasi Anies lebih Meriah seperti PKS
Jakarta – Gerakan PKS untuk mendeklrasikan dukungan kepada Anies Baswedan sebagai calon presiden mendapat apresiasi dari banyak pihak. PKS tidak hanya melakukan deklarasi di tingkat pimpinan, dalam gerakan massa pun, deklarasi terhadap Anies tetap berlangsung.
Minggu pagi (26/2/2023) PKS akan mengerahkan ribuan massa di Stadiun Gelora Bung Karno untuk memperkuat kembali dukungan kepada Anies Baswedan. Hal ini yang mengundang pujian dari Nasdem yang telah terlebih dahulu mendeklarasikan hal yang sama.
Bagaimana dengan Partai Demokrat?
Sejauh ini democrat memang sudah menyatakan dukungan resminya terhadap Anies Baswedan, namun dukungan itu baru sebatas statemen atau pernyataan dari pengurus elit. Di tingkat arus bawah, dukungan tidak terlalu meriah. Berbeda dengan PKS yang membuat gerakan besar-besaran untuk menyatakan dukungannya itu.
TA – Partai NasDem mempertanyakan kembali komitmen Partai Demokrat dalam mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden (Capres) 2024. Pasalnya, dukungan pencapresan yang dinyatakan oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) kepada Anies tidak seperti deklarasi yang dilakukan PKS.
Baca Juga: Minggu ini Ribuan Massa PKS Gelar Apel Siaga di Gelora Bung Karno untuk Dukung Anies
Wakil Ketua Umum Partai NasDem Ahmad Ali menilai deklarasi Anies sebagai Capres 2024 yang diusung Demokrat semestinya melalui mekanisme resmi internal partai. Sebab menurutnya, dukungan AHY kepada Anies yang dinyatakan hanya dalam sebuah rilis berpotensi digugat kader Demokrat.
“Kalau dalam satu keputusan itu tidak diambil atau ditetapkan oleh mekanisme partai, itu kan berpotensi untuk digugat,” ujar Ali saat dihubungi, Sabtu, 25 Februari.
Ali menegaskan, dirinya bukan meragukan dukungan Demokrat kepada Anies yang dinyatakan AHY dalam pernyataan tertulis pada Januari lalu. Akan tetapi, kata dia, sikap AHY tersebut belum tentu diterima oleh semua kader Demokrat.
“Bukan saya meragukan Mas AHY, tetapi kita tidak bisa menutup mata bahwa tidak semua orang yang ada di partai itu mengatakan dalam satu perasaan, satu frekuensi, ya kan,” kata Ali.
Sebelumnya, AHY mengatakan pihaknya tidak perlu lagi mendeklarasikan Anies secara formal sebagai bakal calon presiden (bacapres) 2024. Sebab sikap Demokrat sudah jelas mendukung mantan gubernur DKI Jakarta itu maju pada Pilpres 2024.
“Sudah kami sampaikan bahwa sikap Partai Demokrat sudah sangat jelas,” kata AHY seusai menghadiri acara Haul ke-12 KH Zainuddin MZ, di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 24 Februari, malam.
AHY juga menyebut Demokrat sudah menyampaikan sikap dukungan untuk Anies saat menerima kunjungan DPP Partai NasDem beberapa waktu lalu.
“Kami juga mengutarakan apa yang menjadi sikap dan posisi Partai Demokrat terkait dengan bagaimana Koalisi Perubahan ini bisa segera terwujud, segera terealisasi,” tegasnya.
Sementara, Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, mengakui deklarasi yang dilakukan Partai Demokrat terkait dukungan kepada Anies Baswedan tidak semeriah PKS. Namun dia memastikan deklarasi oleh partainya sudah sesuai dengan mekanisme.
“Untuk deklarasi dari Demokrat, sudah tuntas dengan pernyataan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di akhir Januari lalu. Begitu pula dengan mekanisme internal Demokrat dalam menentukan koalisi dan capres. Sudah selesai,” jelas Herzaky, Jumat, 24 Februari. (*)