Kepala Botak Bentuk Pitak? Waspadai Alopecia Areata
MEDAN – Kamu tiba-tiba mengalami kepala yang botak dengan bentuk pitak? Waspadai Alopecia areata.
Dilansir alodokter, alopecia areata adalah kebotakan atau kerontokan rambut yang disebabkan oleh penyakit autoimun.
Pada alopecia areata, sistem imun menyerang dan merusak akar rambut sehingga menyebabkan kerontokan dan kebotakan. Dan alopecia areata tidak dapat disembuhkan.
Namun, penderita dapat menjalani pengobatan medis agar kepala tidak botak dan rambut dapat tumbuh kembali.
Dikutip dari kompas, berikut beberapa pengobatan medis untuk mengatasi alopecia areata agar kepala tidak mengalami kebotakan:
1. Gunakan Kortikosteroid
Obat antiinflamasi kortikosteroid kerap diresepkan untuk penderita penyakit autoimun.
Kortikosteroid bisa disuntikkan ke kulit kepala atau area tubuh lain yang mengalami kerontokan rambut.
Selain berupa obat suntik, kortikosteroid juga dapat berbentuk krim, pil, atau salep.
2. Imunoterapi Topikal
Imunoterapi topikal adalah metode pemberian obat pada kulit yang terkena alopecia dengan tujuan menimbulkan reaksi mirip alergi dan memicu pertumbuhan rambut.
Metode ini umumnya digunakan pada orang yang mengalami kerontokan rambut lebih dari satu kali.
Baca Juga:
Namun, terkadang pengobatan ini bisa mengakibatkan efek samping berupa gatal-gatal dan ruam.
3. Gunakan Minoksidil
Obat minoksidil umumnya digunakan pada area yang botak di kepala akibat kerontokan rambut. Obat ini juga mencegah kebotakan total.
Namun, penderita alopecia areata perlu bersabar sebelum melihat hasil pengobatan ini.
Biasanya, hasil pengobatan baru efektif sekitar 12 minggu setelah rutin digunakan.
4. Microblading
Microblading merupakan teknik yang sangat cocok diaplikasikan pada orang yang mengalami kebotakan di area alis.
Microblading adalah teknik tato semi permanen yang membuat alis terisi kembali.
Selain microblading, anda bisa menggunakan teknik rias atau makeup tertentu untuk menutupi kebotakan alis akibat alopecia areata.
Jika anda mengalami penyakit yang mengganggu penampilan ini, coba konsultasikan dengan dokter yang menangani terkait cara mengatasi alopecia areata yang paling tepat.
Selain itu, jangan lupa juga tanyakan dampak baik dan buruknya, sampai efek samping perawatan atau pengobatannya. (*)
Baca Juga: