Silaturahmi AHY dan Anies serta Cerita tentang Proliga, Ramadan dan Nasi Lengko
Pertemuan silaturahmi antara ketua DPP partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Anies Baswedan yang berlangsung di kediaman Anies di Lebak Bulus Selasa Siang (21/3/2023) dikaitkan banyak pengamat politik dengan rencana pencalonan presiden pada 2024 mendatang.
Hal ini wajar, sebab tidak biasanya Anies dan AHY memiliki intensitas pertemuan seperti sekarang ini. Setidaknya kedua sahabat itu telah bertemu selama tiga kali selama Maret ini.
Tidak heran jika hal itu dianggap kode keras bahwa AHY yang akan dipilih Anies untuk mendampinginya maju pada Pemilu Presiden mendatang.
Apalagi Ketua Nasdem Surya Paloh juga telah memberi signal yang kuat kalau AHY merupakan pendamping yang ideal bagi Anies. Politisi PKS pun tidak membantah peluang itu.
Namun politisi Partai Demokrat tidak mau menjawab masalah itu secara gamblang. Mereka terkesan enggan untuk menjawab spekulasi itu. Bahkan AHY sendiri tidak pernah menunjukkan dirinya sebagai sosok yang akan maju bersama Anies.
Secara khusus, kepada kajianberita AHY menceritakan kalau pertemuannya dengan Anies hanyalah silaturahmi biasa untuk berdiskusi tentang kebangsaan. Berikut ini pernyataan lengkap AHY kepada kajianberita.
“Setelah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta dari D.I. Yogyakarta siang tadi (21/3) saya langsung menuju kediaman Mas @aniesbaswedan untuk bersilaturahmi menjelang bulan suci Ramadhan 1444 H.
Kami mendiskusikan tentang situasi terakhir dan terkini. Selain itu Mas Anies juga menceritakan aspirasi masyarakat dari kunjungannya ke daerah-daerah. Kami saling mencocokkan catatan aspirasi masyarakat yang juga saya tangkap ketika berkunjung ke berbagai daerah.
Kemudian saya turut berbagi cerita soal proses kemenangan @lavani.forever mulai dari putaran pertama, final four, sampai ke grand final dan akhirnya bisa keluar sebagai juara @proliga_official 2023.
Yang spesial dari pertemuan tadi adalah kami disuguhkan salah satu makanan khas dari Cirebon yaitu Nasi Lengko, rasanya enak sekali.
Dengan segala kerendahan hati, saya juga menyampaikan selamat menyambut bulan suci Ramadan 1444 H kepada Mas Anies sekeluarga. Semoga, kita semua senantiasa diberikan kesempatan untuk terus meningkatkan dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Amin.”
Terkait dengan isu bahwa ia adalah calon kuat pendamping Anies pada Pilpres mendatang, AHY tidak merespon. Ia tetap pada sikap semula, bahwa keputusan itu diserahkan kepada Anies Baswedan. Yang pasti, kata AHY, Partai Demokrat akan solid mendukung Anies dalam barisan Koalisi Perubahan bersama PKS dan Nasdem. (faz)
Baca Juga:
Artikel Terkait
