Warga Pesisir Belawan Kembali Berlebaran dalam Kepungan Banjir, Apa Kabar Janji Bobby?
Nasib warga pesisir Belawan tak kunjung berubah selama dua tahun belakangan ini. Ancaman banjir tak kunjung berhenti melanda kampung mereka. Bahkan saat lebaran idul fitri 2023 ini, sebagian warga Belawan harus merayakannya di tengah kepungan banjir rob yang melanda wilayah itu.
Akibat ancaman banjir itu, mereka tidak bisa bepergian untuk merayakan Idul Fitri kerumah keluarga masing-masing.
“Terganggu lah karena banjir ini, kasihan anak anak ini. Mau pergi berlebaran pun gak bisa, tunggu surut lah nanti baru bisa pergi kemana mana,” kata Irna, 23 tahun, salah seorang warga Belawan menyikapi banjir tersebut.
Irna menyebutkan, dalam beberapa tahun terakhir masyarakat pesisir yang tinggal di Belawan memang selalu merayakan Lebaran dengan disambut banjir Rob.
“Pas pula banjirnya selalu Lebaran, sudah beberapa tahun terakhir ini lah, seperti itu,” ucapnya.
Irna menuturkan, walaupun merayakan Lebaran dengan kondisi banjir Rob, mereka tetap merayakannya dengan semangat.
“Yah kalau merayakan tetaplah, tapi atur-atur waktu lah, tunggu surut,” Ungkapnya.
Hal senada juga dikatakan warga lainnya, Bita, perayaan Lebaran hari pertama ia hanya berada di rumah. Hal ini dikarenakan terkendala adanya banjir Rob yang melanda pemukiman tempat mereka tinggal.
Padahal, sebelumnya ia sudah merencanakan akan pergi bersilahturahmi ke rumah sanak keluarga yang berada di Kecamatan Marelan.
“Yah gini lah gak keluar, di rumah aja. Kalau gak banjir mau pergi ke rumah keluarga,” katanya.
Sebelumnya, Walikota Medan Bobby Nasution telah berkali-kali berjanji kepada warga setempat kalau ia akan mengupayakan cara terbaik dalam mengatasi banjir tersebut. Namun janji tak kunjung terealisasi. Malah dibanding masa sebelumnya, banjir rob di pesisir Belawan belakangan ini di kawasan pesisir Belawan kian parah.
Warga setempat hanya bisa pasrah. Entah kapan mereka bisa merayakan lebaran dengan tenang tanpa kehadiran banjir. (*)