Dua oknum TNI yang merupakan terduga pelaku penembakan terhadap tiga polisi Polres Way Kanan tewas telah diamankan. Mereka disebut menyerahkan diri pada Senin, 17 Maret, malam.
"Telah menyerahkan diri dua terduga pelaku penembakan," ujar Kapendam II/Sjw Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar kepada wartawan, Selasa, 18 Maret.
Kedua terduga pelaku penembakan yakni, Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin dan Kopka Basarsyah yang merupakan anggota Subramil Negara Bantin. Mereka disebut menyerahkan diri kepada Dandim 0427WK, Letkol Inf Aan Fitriadi, sekitar pukul 23.30 WIB. Saat ini, keduanya telah ditahan untuk pendalaman lebih lanjut.
"Saat ini personil tersebut sudah diamankan oleh Polisi Militer Angkatan Darat di Mako Kodim 0427/WK," kata Eko.
Diberitakan sebelumnya, tiga polisi tewas saat menggerebek praktik perjudian sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung. Ketiganya tewas akibat ditembak.
Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari membenarkan perihal gugurnya ketiga anggota kepolisian tersebut. Saat ini, proses pendalaman sedang dilakukan.
"Benar terjadi peristiwa penembakan terjadi," ujar Yuni.
Ketiga polisi yang tewas yakni Kapolsek Negara Batin IPTU Lusiyanto, Bripka Petrus, dan Bripda Ghalib. Mereka tertembak di bagian kepala.
![]() |
Kopka Basarsyah, anggota TNI aktif yang diduga sebagai salah satu pelaku penembakan anggota polisi saat mengamankan lokasi judi sabung ayam |
Kapendam/II Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar mengatakan, bahwa saat ini kasus tersebut masih dalam tahap investigasi. Apabila hasil investigasi membuktikan kedua oknum TNI adalah pelaku, Tindakan hukum tegas akan diberikan kepada mereka.
Dua orang anggota TNI itu disebu-sebut sebagai pengelola judi sabung ayam yang berlokasi di di Kabupaten Way Kanan, Lampung. Adapun ketiga polisi yang ditembak oknum TNI itu awalnya berupaya untuk menghentikan aksi judi tersebut. Apalagi tindakan itu dilakukan saat bulan Ramadhan.
Saat berada di lokasi, ketiga polisi itu sempat memberikan tembakan peringatan ke atas. Tidak disangka, ternyata dari rombongan para pejudi sabung ayam itu kemudian muncul dua orang yang mengarahkan tembakan kepada ketiga polisi tersebut. Ketiganya langsung meninggal di tempat, sedangkan para pemain judi sabung ayam itu membubarkan diri setelahnya.
Adapun profil dari ketiga Personel Polri yang gugur saat bertugas yakni Bripka Petrus Apriyanto lahir 16 Maret 1985, Diktuk Bintara 2005, Naik Pangkat Bripka pada 2019, jabatan terakhir Banit Binmas Polsek Negara Batin Polres Way Kanan.
Bripda M Ghalib Surya Ganta, SH lahit 23-Februari 2002, Diktuk Bintara 2021, jabatan terakhir Ba Satreskrim Polres Way Kanan.
Iptu Lusiyanto, SH lahir 05 Juni 1972, Diktuk Bintara 1994. Diktuk Perwira Pag pada 2018, jabatan terakhir Ps Kapolsek Negara Batin Polres Way kanan. Riwayat Dikbang terakhir, Dik perwira pertama dasar reskrim 2020. ***