Tuannya Dicaci Maki Pemuda Aceh, Komunitas Bobby Lover Kebakaran Jenggot, Cair Bang…!

Sebarkan:
Pemuda Aceh yang mencaci maki Bobby (kiri) dan Bobby Nasution

Kasus seorang pemuda Aceh yang mencaci maki Gubernur Sumut dengan kalimat vulgar semakin hangat diperbincangan orang. Setelah Bobby Nasution menampilkan video caci maki itu di akun instangramnya #bobbynst, respon public terus ramai berdatangan. Ada yang mengecam pemuda itu, tapi ada pula yang sependapat dengannya.

Yang kebakaran jenggot adalah para buzzer atau komunitas yang selama ini berada di belakang Bobby Nasution. Di antaranya komunitas Bobby Lover dan Mulahati for Bobby. Dua kelompok ini dikenal merupakan pendukung Pro Jokowi.

Keduanya mengaku sangat marah dengan ucapan kasar yang disampaikan pemuda Aceh itu karena telah  merendahkan moral Bobby Nasution sebagai gubernur. Apalagi pemuda itu mengajak Bobby untuk mengelola bersama istrinya, Kahiyang Ayu.

“Hei Bobby, bagaimana kalau istrimu kita kelola bersama,” ujar pemuda itu. 

Ucapan itu mengacu kepada gagasan Bobby yang mengajak Pemerintah Aceh bekerjasama mengelola empat pulau yang sedang disengketakan antara Kementerian Dalam Negeri dan Provinsi Aceh. Keempat pulau itu adalah Pulau Mangkir Besar, Mangkir Kecil, Lipan, dan Panjang. kesemua terletak di perbatasan Aceh Singkil dan Tapanuli Tengah.

Bobby sebenarnya sudah berusaha bertemu dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf untuk menawarkan gagasan kerjasama dalam pengelolaan pulau itu. Namun usulan itu tentu saja ditolak, sebab aturan kerjasama itu tidak punya landasan hukum. Tampaknya Bobby memang tidak punya wawasan terkait masalah itu.

Lagi pula, ia sebenarnya tidak perlu campur tangan masalah empat pulau itu, sebab yang berkonflik adalah  Pemerintah Aceh dan Kementerian Dalam Negeri. Semestinya Provinsi Sumut dan Pemerintah Tapanuli Tengah bersikap pasif saja. Biarkan Aceh dan Kemendagri yang berdebat Panjang.

Entah kenapa, Bobby berupaya tampil bak pahlawan mengajukan tawaran yang aneh, yakni kerjasama pengelolaan.  Tentu saja ditolak. Bahkan Gubernur Aceh tidka mau melayani Bobby lebih lama.

Tak hanya ditolak, Bobby pun jadi bahan olok-olokan para politisi dan pejabat Pemerintah di Aceh. Terkesan anak ini kurang paham system pemerintahan dan Undang-undang keistimewaan Aceh. Barangkali ia menganggap masalah empat pulau yang disengketakan itu seperti PON 2024 di mana Aceh dan Sumut bisa tampil bersama-sama sebagai tuan rumah.

Jelas beda bung..! Makanya pada 4 Juli lalu, Bobby yang sempat datang ke Banda Aceh ditolak untuk berdialog lebih panjang dengan Gubernur Aceh Muzakir Manaf. Akan sia-sia energi yang dikeluarkan gubernur Aceh bila menerima kunjungan Bobby lebih lama kala itu. makanya Bobby dianjurkan untuk berdialog dengan kepala dinas saja.

Masalahnya, bukan hanya gagasan Bobby yang ditolak. Video penghinaan terhadap Bobby juga beredar di dunia maya. Video itu penuh dengan caci maki dan ejekan kepada Bobby serta genk Solo. Nama Jokowi juga ikut diseret dalam kasus itu.

Bobby lover menuntut agar pemuda Aceh yang mencaci maki Bobby serta Jokowi segera ditangkap
Hal ini yang membuat para pecinta Bobby dan Jokowi di Medan kebakaran jenggot. Mereka ramai-ramai menerikkan agar pemuda itu segera ditangkap.

“Kami minta Polda Sumut menangkap pemuda yang mencaci maki Bobby itu,” kata Rizcky, salah seorang pengurus komunitas tersebut.  Ia menilai, pemuda itu telah melanggar  Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik atau lebih dikenal dengan UU ITE.

“Apa yang dilakukan pemuda itu sudah melewati batas! Tidak ada alasan apa pun yang bisa membenarkan ujaran seperti itu. Jika tidak segera diambil tindakan tegas, hal-hal yang tidak diinginkan bisa saja terjadi, karena kami tidak akan tinggal diam saat harga diri pemimpin dan keluarganya diinjak-injak,” tambah Rizcky.

Namun berbagai komentar miring juga muncul terkait pembelaan Bobby lover kepada tuannya itu. Salah satu akun #cole8894 menulis komentar, “ Lumayan cair…!

Ada pula komentar  dari #ridhotoyotamedan yang menulis, “  Ada uang, bapak disayang!”.

Komentar itu menunjukkan sikap geli terhadap aksi para Bobby Lover tersebut. Namun demikian, banyak juga komentar yang menyayangkan sikap kasar pemuda terrsebut.

Sampai saat ini identitas pemuda yang ada di video itu belum diketahui secara jelas. Posisinya juga tidak pasti.  Ada yang mengatakan video itu dibuat di Aceh, tapi  ada pula yang mengatakan video itu dibuat di luar negeri.

Bobby sendiri tidak tahu harus berbuat apa. Sampai saat ini belum ada tanda-tanda ia menyampaikan pengaduan ke polisi.  Dalam instagramnya, Bobby hanya mengatakan, “ Cocoknya diapakan orang ini wee…!” ***

 

 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini