![]() |
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono |
Forum purnawairawan telah mengirim surat usulan pemakzulan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka ke DPR RI. Mereka berdalih usulan tersebut sesuai UUD 1945 amandemen II Pasal 7 A.
Adapun bunyi pasal itu adalah: "Presiden dan/atau Wakil Presiden dapat diberhentikan dalam masa jabatannya oleh Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) atas usul Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), baik apabila terbukti telah melakukan pelanggaran hukum berupa pengkhianatan terhadap negara, korupsi, penyuapan, tindak pidana berat lainnya, atau perbuatan tercela maupun apabila terbukti tidak lagi memenuhi syarat sebagai Presiden dan/atau Wakil Presiden".
Surat usulan itupun telah diterima di DPR. Di kalangan DPR, surat usulan pemakzulan ditanggapi beragam. Ada yang yang menekankan agar menaati konstitusi, juga ada yang mengajak memberikan apresiasi atas usulan tersebut.
Netizen pun turut merespons perkembangan informasi adanya DPR telah menerima surat usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka.
Komentar netizen juga terbelah, tak sedikit mendukung surat yang diusulkan forum purnawiran. Bahkan ada yang sudah mengaungkan nama pengganti Gibran apabila kelak tahapan pemakzulan terlaksana.
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono yang saat ini menjabat Menteri Koordinator Infrastruktur, turut disinggung netizen. Sejumlah netizen melihat sosok AHY layak dipertimbangkan untuk menjadi pengganti Gibran nantinya.
"Ahy memang pintar. Seharusnya dia yang jadi wakil presiden," komentar akun X @OppA6012XXXX
"Paling calon pengganti kalo dia lengser kalo gak AHY ya Puan," kata @justmiXXXX
“Sepertinya tanda-tanda AHY bakal jadi wapres semakin menguat karena banyak tugas negara yang seharusnya dijalankan presiden, tapi diserahkan kepada AHY. Kok bukan Gibran ya..?” ujar @ahadmx di akun Instagram.
Terkait usulan pemakzulan tersebut, AHY selaku Ketua Umum DPP Partai Demokrat enggan menanggapi.
Ditegaskannya, Demokrat sedang fokus membantu pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam merealisasikan programnya.
"Saya belum lihat, saya belum baca secara khusus sehingga saya tidak ingin komentar terlalu jauh ke sana," kata AHY di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta Pusat, Rabu 4 Juni 2025.
Partai Demokrat, sambung AHY, saat ini mendukung penuh pemerintahan Prabowo Subianto selama lima tahun ke depan. Terlebih, ia dan sejumlah kadernya kini dipercaya membantu pemerintahan Prabowo.
Oleh karena itu, ia menekankan, Demokrat akan mengawal semua program yang telah dicanangkan Prabowo bisa berjalan dengan baik selama lima tahun ke depan, karena sudah ditunggu masyarakat.
"Saya rasa kita fokus ke sana lah, supaya, ya kita kawal betul karena program" kebijakan" yang harus diwujudkan juga pasti dinantikan oleh masyarakat luas," katanya. ***