Jokowi memakai jaket PSI berlogo gajah. Pertanda bahwa ia akan menerima jabatan sebagai Ketua Dewan Pembina partai
Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan segera
dimulai. Namun hasil dari Kongres itu tampaknya sudah bisa ditebak. Selain mendorong tampilnya kembali Kaesang
Pangerap di posisi ketua umum, Jokowi juga bakal didapuk sebagai Ketua Dewan
Pembina partai.
Jokowi mengambil posisi itu demi memperkuat kembali kekuatannya di politik. Ia sangat berkepentingan untuk mendorong anak dan menantunya berkuasa di pemerintahan demi memperkuat dinasti politik mereka.
Meski terus dirongrong dengan kasus ijazah palsu dan daftar dustanya yang diungkit banyak orang, Jokowi tidak peduli. Baginya, posisi politik sangat penting untuk melindungi anak menantunya. Apalagi menantunya Bobby Nasution sebagai gubernur Sumut kini dalam posisi terjepit setelah kasus korupsinya semakin terbongkar.
Hanya dengan jabatan politik yang bergengsi, Jokowi akan bisa memainkan perannya untuk tidak menjadikan Bobby sebagai tersangka. Terutama nanti setelah Jenderal Listyo Sigit Prabowo tidak lagi menjabat Kapolri.
Sudah menjadi rahasia umum, selagi Sigit Prabowo masih menjabat Kapolri, keluarga Bobby dipastikan tetap aman sebab Kapolri ini adalah orang yang diorbitkan Jokowi. Namun belakangan ini beredar kabarnya kalau Sigit Prabowo akan diganti. Bisa-bisa hal itu akan mengancam keluarga Jokowi.
Sekjen Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Raja Juli Antoni buka suara soal isu Joko Widodo alias Jokowi yang akan bergabung sebagai Dewan Pembina PSI. Raja Juli Antoni menjelaskan, dalam politik ada yang bersifat formal, informal, implisit dan eksplisit. Dia mengingatkan, Kongres PSI diselenggarakan di Solo dan menggunakan properti milik Jokowi.
"Acaranya di Solo. Saya kira semua orang sudah paham kenapa di Solo. Bahkan ini propertinya Pak Jokowi nih ini Graha Saba, ini saya dulu hadir nikahan Mas Gibran di gedung ini. Iya itu saya kira juga bagian dari simbol politik ya," katanya di Solo, Jawa Tengah, Jumat (18/7).
Selain itu, kemarin (17/5), Jokowi telah menerima DPP PSI di kediaman. Kala itu, Jokowi mendapatkan jaket PSI dengan logo gajah.
"Pak Jokowi kemarin sudah pakai jaket PSI tentu itu akan tambah memperlihatkan kepada publik kedekatan emosional kedekatan hati Pak Jokowi kepada PSI," ujar Menteri Kehutanan RI itu.
Melihat itu semua, Raja Juli Antoni mengatakan dukungan Jokowi merupakan energi positif bagi kader dan PSI. Harapannya, dukungan tersebut juga akan memberikan dampak pada partai yang akan berganti logo dari mawar menjadi gajah itu
"Dukungan dari Pak Joko Widodo itu adalah energi dan vitamin bagi kami karena memang Pak presiden ke-7 ini masuh memiliki popularitas yang sangat baik di rakyat Indonesia keberhasilan beliau membangun bangsa ini," terangnya.
"Pak Presiden Prabowo dan Pak Jokowi juga menjadi simbol kebangsaan kita. Simbol persatuan nasional. Jadi tentu ada berkah elektoral yang kita harapkan dengan dukungan Pak Jokowi," tutup Raja Juli Antoni. **