 |
| Jokowi dan salinan ijazahnya. Posisinya kini semakin terpojok. Dustanya semakin nyata. |
Sejak ijazahnya dipersoalkan, Jokowi mulai memperlihatkan prilaku aneh. Walau Salinan ijazah aslinya telah diperlihatkan KPU ke public, Jokowi tetap saja merahasiakan ijazah aslinya untuk diperlihatkan kepada masyarakat. Ia hanya mau menunjukkan ijazah -- yang menurutnya aslinya itu -- kepada pendukungnya.
Seperti yang baru-baru ini dilakukannya saat pertemuan dengan kelompok Projo di rumahnya di Solo, Jokowi lagi-lagi menunjukkan ijazah itu kepada para pendukungnya. Tentu saja itu hal itu tidak lagi menarik, sebab ijazah asli Jokowi telah dipublikasi oleh KPU.
Entah mengapa, Jokowi tetap saja ngotot tidak mau menunjukan ijazah itu ke public. Hanya kepada pendukungnya. Seakan-akan ijazah asli yang dimilikinya berbeda dengan salinan ijazah yang ada di KPU.
Tentu saja sikap Jokowi ini mengundang keheranan banyak pihak. Betapa tidak, apakah ijazah asli Jokowi itu berbeda dengan ijazah yang ada di KPU? Kalau sama, ngapain masih takut menunjukkan ke public? Mengapa hanya berani menunjukkan ke pendukung sendiri.
Dan kalau seandainya ijazah Jokowi itu berbeda dengan KPU, tentu masalahnya akan semakin ruwet. Jokowi akan menambah konflik lagi karena ia mendaftar di KPU dengan ijazah yang berbeda.
Di sinilah prilaku aneh Jokowi semakin terkuat. Sikapnya ini justru semakin menambah keyakinan banyak orang banyak ijazah mantan presiden ini benar-benar palsu. Menunjukkan ijazah hanya kepada pendukungnya seakan menandakan kalau Jokowi sedang meminta bantuan agar ia terus dibela.
Tak bisa dibantah, saat ini posisi Jokowi sedang terdesak hebat. Apalagi semakin kuat dugaan kalau ia mendaftar ke KPU Solo untuk memenuhi syarat sebagai walikota justru menggunakan ijazah dari kampus lain. Sementara saat mendaftar di KPU Jakarta dan KPU Pusat, Jokowi menggunakan ijazah sebagai alumni Fakultas Kehutanan UGM.
KPU Jakarta dan KPU Pusat sudah membuktikan itu. Sampai saat ini hanya KPU Solo yang belum mau memberikan salinan ijazah Jokowi kepada public.
Mencuat kabar kalau KPU Solo mengaku jika salinan ijazah itu hilang. Aneh bin ajaib. Di sinilah konspirasi itu semakin kentara. Jokowi pun semakin terpojok.
Untuk membela diri, Jokowi mulai berani secara terang-terangan memamerkan keaslian ijazahnya, meski hanya kepada pendukungnya sendiri. Kepada public, ia tidak berani.
Wakil Ketua Umum Projo, Freddy Alex Damanik termasuk yang melihat langsung ijazah itu. Sudah pasti penjilat yang satu ini akan mengatakan ijazah itu asli.
Karuan, Tingkat Jokowi dan pendukungnya itu mendapat banyak komentar dari warganet.
“Kalau begitu, iblis pun bisa berstatus alumni UGM kalau ia menunjukkan ijazahnya kepada Iblis yang lain,” kata seorang nitizent.
Mereka meminta seharusnya Jokowi menunjukkan ijazah itu untuk diuji di pengadilan. Bukan hanya kepada pendukungnya. **
