![]() |
| GanjaDitresnarkoba Polda Sumut berhasil mengamankan dua pelaku kurir dan 255 kg ganja yang disembunyikan dalam mobil Terios di Jalan Sioihalang – AehHotang, Karo, Sabtu (8/11/2025). |
Upaya penyelundupan 255 kilogram ganja dari Aceh ke Medan berhasil dipatahkan Tim Khusus Ditresnarkoba Polda Sumut. Dua kurir muda yang nekat membawa delapan karung ganja menggunakan mobil Terios putih akhirnya diringkus setelah dibuntuti petugas hingga Kabupaten Karo, Sabtu (8/11/2025). Jumlah ganja yang dibawa sangat banyak sehingga seisi mobil penuh dengan bal ganja.
Pengungkapan ini bermula dari laporan warga soal adanya pengiriman ganja skala besar dari Aceh. Tim langsung bergerak memburu kendaraan yang dicurigai melintas di jalur Aceh–Medan.
“Setelah dilakukan pemantauan intensif, tim menemukan kendaraan yang dicurigai dan langsung melakukan pembuntutan hingga akhirnya dihentikan di wilayah Kabupaten Karo. Dari hasil pemeriksaan, ditemukan 8 karung berisi 255 balpres ganja dengan total berat sekitar 255 kilogram,” ujar Dirresnarkoba Polda Sumut, Kombes Pol Andy Arisandi, S.H., S.I.K., M.H., Sabtu (15/11/2025).
Dua kurir—BZ (23) dan S (38)—mengaku hanya diminta mengantar ganja tersebut ke Medan dengan bayaran Rp50 juta. Mereka membawa barang haram itu menggunakan mobil Daihatsu Terios putih BL 1163 SA.
“Para pelaku mengaku diperintah oleh seorang laki-laki berinisial U, warga Nagan Raya. Identitas tersebut masih kami dalami dan saat ini masuk dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Penindakan ini tidak berhenti pada kurir saja, tetapi kami kejar hingga ke jaringan pengendalinya,” tegas Kombes Pol Andy Arisandi.
Barang bukti yang disita terdiri atas delapan karung plastik besar putih bergaris biru, 255 balpres ganja, dua unit handphone, satu tas sandang, serta satu unit mobil Terios putih.
Dirresnarkoba menegaskan Polda Sumut terus memperketat penindakan jaringan narkoba yang menjadikan Sumut sebagai jalur transit maupun pasar peredaran gelap.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang terus memberikan informasi. Pengungkapan besar seperti ini tidak terlepas dari peran aktif masyarakat dalam menjaga Sumatera Utara dari ancaman narkotika,” tambahnya.
Para pelaku beserta barang bukti telah dibawa ke Mako Ditresnarkoba Polda Sumut untuk diproses lebih lanjut. Polisi memastikan perburuan terhadap pengendali jaringan terus berlanjut. (inews)
